TARAKAN – Kabar duka datang dari Kota Tarakan. Mantan Wakil Wali Kota Tarakan periode 1999–2004, H. Joesoef Abdullah, S.H, meninggal dunia, Selasa (1/7/2025) pukul 16.30 Wita.
Kabar wafatnya tokoh senior ini pertama kali beredar melalui sejumlah grup WhatsApp. Ucapan belasungkawa pun mengalir dari berbagai kalangan, baik masyarakat umum maupun pejabat daerah.
“Innalillaahi wa inna ilaihi rojiun. Telah berpulang ke rahmatullah bapak Joesoef Abdullah, ayahanda dari Mappa dan ibu notaris Alimah,” demikian kutipan pesan yang ramai beredar di platform percakapan.
Rumah duka berada di Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Tarakan Barat. Suasana haru menyelimuti kediaman almarhum yang dikenal luas sebagai sosok pemimpin sederhana, bersahaja, dan berdedikasi tinggi.
Semasa hidup, H. Joesoef Abdullah dikenal sebagai salah satu pendiri Universitas Borneo Tarakan (UBT). Ia juga pernah menjabat sebagai anggota DPRD Tarakan, menunjukkan konsistensinya dalam dunia pendidikan dan pemerintahan.
Pemerintah Kota Tarakan turut menyampaikan ucapan duka melalui akun resmi Humas Pemkot Tarakan di media sosial. Sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat pun ikut mengenang sosok almarhum.
Salah satu kenangan datang dari H. Subono Samsudi, mantan Kepala DLH Tarakan. Ia mengenang sosok almarhum sebagai pemimpin yang tegas namun memiliki selera humor yang tinggi.
“Beliau orangnya baik, tegas, namun punya selera humor yang menyenangkan. Kata-katanya seringkali puitis dan penuh makna,” tulis Subono di akun Facebook pribadinya.
Ia juga membagikan salah satu ucapan almarhum yang paling diingat saat sama-sama menolak rencana tambang batu bara di Tarakan.
“Jangan sampai perusahaan dapat laba, kita yang dapat balanya,” ucap almarhum saat itu, seperti dituturkan Subono.
Kepergian H. Joesoef Abdullah menjadi kehilangan besar bagi masyarakat Tarakan. Banyak yang mengenangnya sebagai tokoh yang berjasa dalam pembangunan dan pengembangan daerah, terutama dalam bidang pendidikan.
Ucapan duka dan doa terus mengalir. Masyarakat berharap almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
Selamat jalan, Pak Joesoef. Jasa dan jejakmu akan selalu dikenang. [SON]
Tidak ada komentar