SAMARINDA— Pemerintah pusat resmi menunjuk Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai salah satu lokasi pelaksanaan Sekolah Rakyat, sebuah terobosan pendidikan berasrama untuk anak-anak dari keluarga miskin.
Sebanyak 100 siswa dari Samarinda akan dibiayai penuh negara. Mereka akan menjalani pendidikan berkualitas dengan fasilitas lengkap, tanpa biaya sepeser pun.
Program ini menyasar langsung ketimpangan sosial lewat intervensi pendidikan. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Samarinda, Asli Nuryadin, menyebut program ini sebagai bentuk nyata kehadiran negara.
“Negara hadir tidak hanya lewat slogan, tapi aksi nyata. Ini investasi masa depan anak-anak Samarinda,” kata Asli, Senin (30/6/2025).
Program ini dirancang dengan sistem boarding school (berasrama). Lokasinya di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Kaltim.
Setiap siswa akan mendapatkan: pendidikan formal jenjang SMP dan SMA; asrama dan makan sehari-hari; Pakaian, sepatu, dan perlengkapan sekolah; Laptop pribadi untuk belajar; Pendampingan dan pembinaan karakter 24 jam.
Seluruh biaya ditanggung negara, dengan alokasi anggaran sekitar Rp48,25 juta per siswa per tahun. Tenaga pengajar disiapkan langsung oleh Kemendikbudristek.
Dinas Pendidikan menyebut ada 100 kuota siswa, terdiri dari: 50 siswa tingkat SMP dam 50 siswa tingkat SMA.
Adapun syarat utama bagi calon peserta:
Warga asli Kota Samarinda
Berasal dari keluarga miskin atau miskin ekstrem
Sehat jasmani dan rohani
Siap tinggal di asrama
Mendapat izin dari orang tua atau wali
“Kami pastikan seleksi dilakukan ketat agar anak-anak yang terpilih benar-benar berpotensi,” ujar Asli.
Bagi masyarakat yang berminat, pendaftaran sudah dibuka. Informasi lebih lanjut bisa didapat melalui kontak berikut: Yusuf: 0821-5415-0282 dan Agus: 0813-4635-5629. Bisa juga datang langsung ke Kantor Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Samarinda, Jalan Dahlia No.12, Kelurahan Bugis. [RE]
Contains information related to marketing campaigns of the user. These are shared with Google AdWords / Google Ads when the Google Ads and Google Analytics accounts are linked together.
90 days
__utma
ID used to identify users and sessions
2 years after last activity
__utmt
Used to monitor number of Google Analytics server requests
10 minutes
__utmb
Used to distinguish new sessions and visits. This cookie is set when the GA.js javascript library is loaded and there is no existing __utmb cookie. The cookie is updated every time data is sent to the Google Analytics server.
30 minutes after last activity
__utmc
Used only with old Urchin versions of Google Analytics and not with GA.js. Was used to distinguish between new sessions and visits at the end of a session.
End of session (browser)
__utmz
Contains information about the traffic source or campaign that directed user to the website. The cookie is set when the GA.js javascript is loaded and updated when data is sent to the Google Anaytics server
6 months after last activity
__utmv
Contains custom information set by the web developer via the _setCustomVar method in Google Analytics. This cookie is updated every time new data is sent to the Google Analytics server.
2 years after last activity
__utmx
Used to determine whether a user is included in an A / B or Multivariate test.
18 months
_ga
ID used to identify users
2 years
_gali
Used by Google Analytics to determine which links on a page are being clicked
30 seconds
_ga_
ID used to identify users
2 years
_gid
ID used to identify users for 24 hours after last activity
24 hours
_gat
Used to monitor number of Google Analytics server requests when using Google Tag Manager
Tidak ada komentar